Problematika Pelaksanaan Alih Media Sertipikat Menjadi Sertipikat Elektronik

Authors

  • Devi Elora Fakultas Hukum, Universitas Langlangbuana, Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.5281/zenodo.13834686

Keywords:

Alih Media, Sertifikat Elektronik, BPN

Abstract

Sertipikat elektronik menjadi basis data yang berisikan semua dokumen dan disimpan pada pangkalan data kantor badan pertanahan nasional. Pemerintah meluncurkan program sertipikat elektronik bukan diatas kertas atau buku sertipikat. Namun, program ini dinilai belum mempunyai payung hukum yang kuat sehingga keamanan data pada sertipikat elektronik dan keabsahanya dinilai belum mempunyai perlindungan hukum yang kuat. Penelitian ini mengunakan metode penelitian hukum normatif. Penelitian ini digunakan pendekatan undang-undang (statute approach) yang bermakna penelitian ini didasarkan pada analisis norma hukum atau peraturan perundang-undangan yang mempunyai relevansi dengan objek penelitian ini. Hasil penelitian Menunjukkan bahwa Pendaftaran tanah bisa dilaksanakan secara manual atau analog maupun secara elektronik dalam Pasal 2 Ayat (1) Peraturan Menteri ATR/BPN Nomor 1 Tahun 2021 Tetang Sertipikat Elektronik sebagai bentuk kepastian hukum bagi pemegang hak atas tanah. Peraturan Menteri tentang sertipikat elektronik tersebut bertujuan untuk efisiensi pendaftaran tanah, kepastian hukum dan perlindungan hukum dan mengurangi sengketa angraria di pengadilan mengenai pertanahan.

References

Adinegoro, Kurnia Rheza Randy. “Tantangan Implementasi Sertipikat Tanah Elektronik Di Kementerian Agraria Dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia.” Jurnal Ilmu Kenotariatan 4, no. 2 (2023): 129–42.

Ardiansyah, Romi, Imam Asmarudin, and Tiyas Vika Widyastuti. “Tinjauan Yuridis Perbuatan Melawan Hukum Dalam Perkara Peralihan Hak Atas Tanah Dengan Sertipikat Hak Milik.” Pancasakti Law Journal (PLJ) 1, no. 2 (2023): 268278. https://doi.org/https://doi.org/10.24905/plj.v1i2.31.

Christiani, Theresia Anita. “Normative and Empirical Research Methods: Their Usefulness and Relevance in the Study of Law as an Object.” Procedia-Social and Behavioral Sciences 219 (2016): 201–7. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.1016/j.sbspro.2016.05.006.

Fauzan Azmi, Muhammad Hatta, and Manfarisyah. “Penerapan Restorative Justice Terhadap Tindak Pidana Penyerobotan Tanah (Studi Penelitian Di Kejaksaan Negeri Aceh Tengah),” 2023. https://doi.org/10.5281/ZENODO.8115917.

Febrianti, Suci. “Perlindungan Hukum Terhadap Pemegang Sertipikat Hak Atas Tanah Elektronik.” Indonesian Notary 3, no. 3 (2021): 200.

Herawza, Muahammad Fachri, Muhammad Surial, Zaki Elyunusi, Iqra Chandra, and Ainun Ayu Pratiwi. “Efisiensi Sertifikat Tanah Elektronik Dalam Sistem Hukum Pendaftaran Tanah.” UNES Law Review 6, no. 1 (2023): 2330–37. https://doi.org/https://doi.org/10.31933/unesrev.v6i1.1008.

Huda, N., and H Wandebori. “Problematika Transformasi Sertipikasi Tanah Digital.” Marcapada: Jurnal Kebijakan Pertanahan 1, no. 1 (2021): 17–28. https://doi.org/https://doi.org/https://doi.org/10.31292/jm.v1i1.7.

Ismaya, Samun. Pengantar Hukum Agraria. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2011.

Kus, Kuswanto, and Akhmad Khisni. “Perlindungan Hukum Bagi Pemegang Hak Atas Tanah Dalam Kasus Tumpang Tindih Kepemilikan Atas Sebidang Tanah Di Badan Pertanahan Nasional/ATR Kabupaten Kudus.” Jurnal AKta 4, no. 1 (2017): 71–74. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.30659/akta.v4i1.1596.

Lestario, Arie, and Erlina Erlina. “Sistem Pendaftaran Tanah Yang Memberikan Perlindungan Hukum Bagi Pemegang Sertifikat Hak Atas Tanah Di Indonesia.” Notary Law Journal 1, no. 1 (2022): 1–30. https://doi.org/https://doi.org/10.32801/nolaj.v1i1.1.

Mengko, Brian. “Perlindungan Hukum Terhadap Pemegang Hak Milik Atas Tanah Pembangunan.” Lex Privatum 1, no. 5 (2013): 29–38.

Mujiburohman, and Dian Aries. “Potensi Permasalahan Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL).” BHUMI: Jurnal Agraria Dan Pertanahan 4, no. 1 (2018): 50.

Mujiburohman, Dian Aries. “Transformasi Dari Kertas Ke Elektronik: Telaah Yuridis Dan Teknis Sertipikat Tanah Elektronik.” BHUMI: Jurnal Agraria Dan Pertanahan 7, no. 1 (2021): 63.

Mukti, Fajar. Dualisme Penelitian Hukum Normatif Dan Empiris. Yogyakarta: PT.Pustaka Pelajar, 2010.

Nafan, M. “Kepastian Hukum Terhadap Penerapan Sertipikat Tanah Elektronik Sebagai Bukti Penguasaan Hak Atas Tanah Di Indonesia.” Jurnal Pendidikan Tambusai 6, no. 1 (2022): 33–42.

Nurhayati, Yati, Ifrani Ifrani, and M. Yasir Said. “Metodologi Normatif Dan Empiris Dalam Perspektif Ilmu Hukum.” Jurnal Penegakan Hukum Indonesia 2, no. 1 (2021): 1–20. https://doi.org/10.51749/jphi.v2i1.14.

Rubiati, Betty. Asas Hukum Agraria Nasional: Penerapan Asas Pemisahan Horizontal Dalam Kepemilikan Tanah Dan Bangunan. Bandung: Logoz Publishing, 2016.

———. “Kepastian Hukum Pemilikan Rumah Susun Oleh Orang Asing Di Indonesia Dikaitkan Dengan Prinsip Nasionalitaslitra.” Jurnal Hukum Lingkungan, Tata Ruang, Dan Agraria 1, no. 1 (2022): 88.

Santosa, Irwan, and Endang Purwaningsih. “Analisis Pelaksanaan Transformasi Digital Sertipikat Tanah Di Era 4.0,.” Jurnal Surya Kencana Dua: Dinamika Masalah Hukum Dan Keadilan 9, no. 1 (2022): 19.

Setiyawan, Wahyu Beny Mukti, Erifendi Churniawan, Faried, and Femmy Silaswaty. “Upaya Regulasi Teknologi Informasi Dalam Menghadapi Serangan Siber Guna Menjaga Kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.” Jurnal USM Law Review 3, no. 2 (2020): 275–95.

Simanjuntak, Bethesda, and Rudi Kristian Manurung. “Implementasi Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Sebagai Upaya Percepatan Pendaftaran Tanah Di Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Simalungun.” Jurnal Professional 10, no. 1 (2023): 1–6.

Soekanto, Soejono. Metode Penelitian Hukum. 2nd ed. Jakarta: Rineka Cipta, 2003.

Subekti, R. Hukum Perjanjian. Jakarta: PT Intermasa, 1985.

Tetama, Androvaga Renandra. “Political Law of Electronic Land Registration Post the Job Creation Act.” Tunas Agraria 6, no. 1 (2023): 30–40. https://doi.org/https://doi.org/10.31292/jta.v6i1.201.

Wardhani, and Shinta Novi. “Kekuatan Hukum Sertifikat Hak Atas Tanah Dikaitkan Dengan Kepastian Hukum Dalam Pendaftaran Tanah.” Al-Qanun: Jurnal Pemikiran Dan Pembaharuan Hukum Islam 21, no. 1 (2018): 81–82. https://doi.org/https://doi.org/10.15642/alqa-nun.2018.21.1.61-84.

Westerman, George, Didier Bonnet, and Andrew McAfee. “Leading Digital: Turning Technology into Business Transformation.” Choice Reviews Online 52, no. 6 (2015): 3197.

Yaqin, A. “Legal Research and Writting.” Malayan Law Journal SDN BHD 1 (2007): 10.

Downloads

Published

30-07-2024

How to Cite

Elora, D. (2024). Problematika Pelaksanaan Alih Media Sertipikat Menjadi Sertipikat Elektronik. Cendekia : Jurnal Hukum, Sosial Dan Humaniora, 2(3), 762–773. https://doi.org/10.5281/zenodo.13834686